DUMAI - Jalur pipa minyak bukan tempat berdagang. Pesan tegas inilah yang disampaikan Babinsa Koramil 01/Dumai, Serka Suandi, saat memimpin patroli pengamanan jalur pipa Pertamina Hulu Rokan, Selasa (15/7), di sepanjang Jalan Soekarno Hatta hingga Jalan Gatot Subroto, Kota Dumai.
Patroli dilakukan bersama tim SKK Migas untuk memastikan tidak ada aktivitas warga yang membahayakan infrastruktur vital negara itu.
"Kami ingatkan langsung ke warga, jangan berjualan atau beraktivitas di atas jalur pipa. Bahaya, dan bisa kena sanksi," ujar Serka Suandi tegas saat ditemui di lokasi patroli.
Selain pengecekan keamanan fisik, kegiatan juga diisi dengan komunikasi sosial (komsos) kepada masyarakat yang tinggal di sekitar jalur pipa. Tujuannya: menumbuhkan kesadaran dan kepedulian terhadap keselamatan bersama.
"Kami tidak hanya patroli, tapi juga membangun komunikasi yang baik agar warga paham risikonya. Ini bukan cuma soal aturan, tapi soal nyawa dan keamanan nasional," tambahnya.
Patroli dimulai dari depan Pos Pertamina Jalan Soekarno Hatta, lanjut ke wilayah Bukit Jin, lalu menyusuri jalur pipa di Jalan Abdul Rabkhan, dan berakhir di Jalan Gatot Subroto KM 12, Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Dumai Selatan.
Cuaca cerah mendukung kelancaran patroli. Hasil pemantauan di lapangan menunjukkan situasi aman, tanpa adanya aktivitas mencurigakan di sepanjang jalur pipa.
"Hari ini hasilnya nihil pelanggaran. Tapi kami tetap ingatkan, jalur pipa adalah zona steril. Jangan sampai lengah," kata Serka Suandi.
Dengan kegiatan seperti ini, TNI bersama SKK Migas berharap sinergi dengan masyarakat tetap terjaga demi menjaga infrastruktur strategis yang menyangkut hajat hidup orang banyak.***
0 Komentar