DUMAI - Guna mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), aparat TNI melalui Babinsa Koramil 02/Bukit Kapur kembali melakukan patroli dan sosialisasi di wilayah rawan Karhutla. Kegiatan ini menyasar kawasan permukiman dan lahan terbuka di Kelurahan Bukit Kayu Kapur, Kecamatan Bukit Kapur, Kota Dumai.
Patroli dilakukan pada Rabu, 6 Agustus 2025 oleh Pelda Andre bersama dua anggota Koramil 02/BK. Mereka menyusuri Jalan Suka Ramai Ujung RT 04 dan berdialog langsung dengan warga setempat terkait bahaya dan sanksi hukum membakar lahan.
“Masih ada masyarakat yang belum sepenuhnya sadar bahwa membuka lahan dengan cara membakar itu dilarang dan sangat berbahaya,” ujar Pelda Andre, di sela kegiatan.
Ia menambahkan, selain patroli fisik, pendekatan persuasif kepada masyarakat terus dilakukan secara rutin. Sosialisasi dilakukan dengan cara menyampaikan langsung informasi tentang bahaya asap, dampak kesehatan, serta kerugian lingkungan yang ditimbulkan akibat Karhutla.
“Kami tidak ingin hanya menindak, tapi juga mengedukasi. Pencegahan yang efektif adalah saat masyarakat sendiri sadar dan mau menjaga lingkungannya,” ungkapnya lagi.
Hasil dari kegiatan patroli dan sosialisasi ini menunjukkan situasi di wilayah Kecamatan Bukit Kapur masih dalam kondisi aman. Tidak ditemukan titik api maupun aktivitas pembukaan lahan dengan cara membakar.
“Hari ini situasi nihil Karhutla. Tapi kami tetap siaga, karena potensi ancaman bisa muncul sewaktu-waktu,” kata Pelda Andre.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Kodim 0320/Dumai dalam mendukung kebijakan TNI AD terkait pencegahan Karhutla di wilayah Korem 031/WB.***
.jpg)
0 Komentar