DUMAI - Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 02/BK, Serda Cerzakatno dan Serka Amrizon, melaksanakan patroli kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pasca kebakaran di Jalan Nenas, Kelurahan Mundam, Kecamatan Medang Kampai, pada Sabtu (9/8/2025). Selain patroli, mereka juga melakukan sosialisasi karhutla di Jalan Arifin Ahmad kepada warga setempat.
“Kegiatan patroli ini kami lakukan untuk memastikan tidak ada lagi titik api maupun asap pasca kebakaran. Kami ingin memastikan kondisi benar-benar aman dan terkendali,” ujar Serda Cerzakatno.
Ia menegaskan bahwa sosialisasi dilakukan sebagai langkah pencegahan agar kebakaran tidak terulang.
“Kami menyampaikan larangan keras membuka lahan dengan cara membakar, serta menjelaskan sanksi hukum yang akan dikenakan jika pelaku tertangkap membakar lahan,” katanya.
Menurut Serda Cerzakatno, patroli dan sosialisasi menjadi upaya penting untuk membangun kesadaran masyarakat akan bahaya karhutla.
“Kalau masyarakat paham dampak dan risikonya, mereka akan lebih berhati-hati dan memilih cara lain yang lebih aman untuk mengelola lahan,” jelasnya.
Sementara itu, Serka Amrizon yang turut dalam kegiatan tersebut menambahkan bahwa patroli pasca kebakaran sangat penting untuk memastikan area terdampak tidak kembali memunculkan api.
“Kami cek langsung kondisi lapangan, dan titik api maupun titik asap nihil,” ujarnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk segera melaporkan jika melihat tanda-tanda kebakaran.
“Kalau ada yang mencurigakan, segera lapor ke Babinsa atau aparat terkait supaya bisa cepat ditangani,” tambahnya.
Kegiatan berjalan dalam cuaca cerah dengan situasi aman dan lancar.
“Kami harap melalui patroli dan sosialisasi ini, kesadaran warga semakin meningkat dan kasus karhutla di Mundam dapat ditekan seminimal mungkin,” pungkas Serda Cerzakatno.
Dengan sinergi antara Babinsa, aparat, dan warga, diharapkan wilayah Kecamatan Medang Kampai tetap bebas dari kebakaran hutan dan lahan di musim kemarau ini.***
0 Komentar