DUMAI - Patroli cegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kembali dilaksanakan oleh Babinsa Koramil 02/BK di wilayah Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai. Kegiatan yang berlangsung pada Senin, 18 Agustus 2025, difokuskan di Kelurahan Pelintung dengan tujuan memberikan sosialisasi pencegahan kebakaran kepada masyarakat.
Babinsa Kelurahan Pelintung, Sertu Misriyadi, mengatakan bahwa kegiatan patroli ini bukan sekadar rutinitas, tetapi bentuk kepedulian TNI terhadap lingkungan.
“Kami hadir langsung ke masyarakat untuk mengingatkan agar tidak membuka lahan dengan cara membakar, karena dampaknya sangat merugikan semua pihak,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Serka Amrizon, Babinsa Kelurahan Guntung, menegaskan bahwa sosialisasi ini diharapkan bisa menyentuh kesadaran masyarakat.
“Mencegah lebih baik daripada menanggulangi. Oleh karena itu, kami selalu menyampaikan pesan agar masyarakat ikut peduli dan melaporkan jika ada aktivitas pembakaran,” katanya.
Sementara itu, Serda Cerzakatno, Babinsa Kelurahan Teluk Makmur, menekankan bahwa aturan hukum bagi pelaku pembakaran lahan cukup tegas.
“Kami jelaskan kepada masyarakat bahwa ada sanksi hukum berat jika kedapatan membakar lahan. Hal ini harus dipahami bersama agar tidak ada lagi yang mencoba melakukan hal tersebut,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Sertu Misriyadi menambahkan bahwa patroli kali ini difokuskan di wilayah RT.04 Jalan Arifin Ahmad, Kelurahan Pelintung.
“Kami tidak hanya berpatroli, tetapi juga berdialog langsung dengan warga setempat untuk memberikan pemahaman tentang bahaya Karhutla,” tuturnya.
Serka Amrizon juga menilai partisipasi masyarakat semakin baik.
“Respon masyarakat cukup positif. Mereka menyadari bahwa asap akibat kebakaran lahan bisa membahayakan kesehatan dan mengganggu aktivitas sehari-hari,” jelasnya.
Serda Cerzakatno menuturkan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan aparat kelurahan setempat.
“Kami berharap kerjasama semua pihak dapat mempersempit peluang terjadinya Karhutla, sehingga lingkungan tetap terjaga,” paparnya.
Di akhir kegiatan, ketiga Babinsa tersebut sepakat bahwa pencegahan Karhutla merupakan tanggung jawab bersama.
“Kami akan terus turun ke lapangan, karena menjaga lingkungan adalah bagian dari pengabdian kami kepada masyarakat dan negara,” pungkas Sertu Misriyadi mewakili rekan-rekannya.***
.jpg)
0 Komentar