Klinik Tunas Muda Medika


 

Babinsa Dumai Edukasi Peternak tentang Pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku


DUMAI - Babinsa Kelurahan Tanjung Penyembal, Koramil 03/Sungai Sembilan, Serda Erwan melaksanakan kegiatan pendampingan pemantauan dan sosialisasi penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak sapi, Selasa (26/8/2025). Kegiatan ini dilakukan bersama pemilik ternak, Tugiran, di Jalan Bunga RT 06 Kelurahan Tanjung Penyembal, Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai.


Serda Erwan mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari strategi penanganan PMK secara masif, khususnya di wilayah binaannya. 


“Kami terus melakukan pemantauan dan sosialisasi langsung ke peternak agar mereka paham tentang pentingnya menjaga kesehatan hewan ternak dari ancaman PMK,” ujarnya.


Ia menjelaskan, sosialisasi ini menekankan pada cara-cara pencegahan sederhana yang bisa dilakukan oleh peternak. 


“Kami sampaikan bagaimana menjaga kebersihan kandang, memastikan pakan yang sehat, serta langkah cepat yang harus dilakukan bila ada gejala PMK pada sapi,” terang Serda Erwan.


Selain itu, ia menegaskan bahwa pendampingan seperti ini juga bertujuan memberikan rasa aman kepada peternak. 


“Dengan adanya pemantauan rutin, peternak tidak merasa sendirian. Kami hadir untuk mendampingi mereka agar lebih siap menghadapi kemungkinan ancaman penyakit,” katanya.


Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, Serda Erwan memastikan bahwa sapi milik Tugiran dalam keadaan sehat. 


“Setelah dicek, kondisi sapi sehat dan tidak ditemukan tanda-tanda terjangkit PMK,” ungkapnya.


Meski demikian, ia tetap mengimbau agar peternak tidak lengah. 


“Kami minta pemilik ternak tetap waspada dan rutin memantau kondisi hewan. Kalau ada tanda-tanda aneh, segera laporkan agar bisa ditangani dengan cepat,” tambahnya.


Lebih lanjut, Serda Erwan menyebutkan bahwa kegiatan sosialisasi PMK ini akan terus digelar secara berkesinambungan. 


“Kami tidak hanya fokus pada satu titik, tapi akan bergerak ke peternak lain di wilayah Tanjung Penyembal. Ini bagian dari upaya masif dalam pencegahan PMK,” tegasnya.


Menutup keterangannya, Serda Erwan menekankan pentingnya sinergi antara aparat, pemerintah, dan masyarakat dalam menjaga kesehatan hewan ternak. 


“Kalau kita semua peduli, wabah PMK bisa dicegah dan ketahanan pangan khususnya di sektor peternakan tetap terjaga,” pungkasnya.***

Posting Komentar

0 Komentar