DUMAI - Patroli pengamanan jalur pipa minyak kembali digelar di sepanjang ruas Jalan Soekarno Hatta, Dumai, pada Jumat, 6 Juni 2025. Dalam patroli tersebut, Babinsa Koramil 02/BK Sertu Roni Sandra turut serta memantau dan memberikan imbauan kepada masyarakat yang bermukim di sekitar jalur pipa, dari kawasan Bagan Besar hingga Bukit Kapur.
“Kami jalan dari pagi sampai sore, menyusuri jalur pipa. Selain cek kondisi lapangan, kami juga mampir ke beberapa titik padat penduduk untuk sekadar menyapa dan mengingatkan hal-hal penting soal keselamatan,” ujar Sertu Roni Sandra dengan nada bersahaja.
Dalam setiap perhentian, ia tidak hanya menyampaikan peringatan teknis, tetapi juga mengedepankan pendekatan yang akrab dan santai kepada warga.
“Saya bilang ke warga, jangan dirikan bangunan di atas jalur pipa, karena itu sangat berisiko. Bisa membahayakan diri sendiri juga orang lain,” katanya sambil tersenyum.
Sertu Roni menambahkan bahwa dirinya juga kerap mengingatkan agar warga tidak sembarangan membakar sampah di kawasan jalur pipa.
“Kadang orang tidak sadar, bakar sampah itu bisa merembet ke bawah tanah, apalagi kalau dekat pipa aktif. Saya minta mereka lebih hati-hati dan peduli,” ungkapnya.
Terkait adanya upaya pengambilan logam atau besi di sekitar instalasi pipa, Roni menanggapi dengan pendekatan edukatif.
“Saya bilang, itu bukan milik pribadi, dan ada sanksi hukumnya. Tapi saya lebih suka menjelaskan baik-baik daripada menakut-nakuti,” katanya.
Roni menegaskan bahwa kegiatan patroli seperti ini bukan hanya soal pengamanan aset nasional, tetapi juga untuk mempererat hubungan antara aparat dan masyarakat.
“Saya percaya, kalau kita dekat dengan warga, mereka akan ikut jaga. Pipa ini kan lewat kampung mereka juga, jadi kita ajak rasa memiliki,” tuturnya.
Mengakhiri kegiatan, Sertu Roni berharap patroli ini bisa membangun kesadaran kolektif.
“Mudah-mudahan semua tetap aman dan warga makin paham bahwa menjaga itu tugas kita bersama, bukan hanya petugas lapangan,” pungkasnya dengan tenang.***
0 Komentar