DUMAI - Babinsa Kelurahan STDI Koramil 01/Dumai, Serda Erman, kembali melaksanakan kegiatan patroli Karhutla dan pendampingan karya nyata tanaman cabe kepada warga binaannya, Zainul, di Jalan Kelakap, Kelurahan STDI, Kecamatan Dumai Barat, Minggu (29/6/2025).
Dalam kegiatan tersebut, Serda Erman menyampaikan pentingnya pencegahan kebakaran hutan dan lahan kepada masyarakat.
“Saya mengingatkan kepada warga agar tidak membuka lahan dengan cara membakar karena dampaknya sangat merugikan, baik bagi lingkungan maupun kesehatan,” ujar Serda Erman.
Ia juga menekankan bahwa tindakan pembakaran hutan dan lahan memiliki konsekuensi hukum yang tegas.
“Saya sampaikan bahwa jika ada yang tertangkap membakar lahan, maka akan dikenai sanksi sesuai hukum yang berlaku. Ini perlu diketahui dan dipahami oleh masyarakat,” jelasnya.
Selain patroli Karhutla, Serda Erman juga melakukan pendampingan dalam program karya nyata pertanian, khususnya pada tanaman cabe.
“Pendampingan ini sebagai bentuk dukungan kepada warga agar kegiatan bercocok tanam bisa berhasil dan memberi hasil yang maksimal,” katanya.
Menurutnya, kegiatan seperti ini juga menjadi sarana komunikasi yang efektif antara Babinsa dan masyarakat.
“Lewat kegiatan seperti ini, kami bisa lebih dekat dengan warga sekaligus menyampaikan pesan-pesan penting terkait keamanan dan ketahanan pangan,” tambahnya.
Serda Erman menyampaikan bahwa situasi selama patroli berlangsung dalam kondisi aman dan terkendali.
“Cuaca hari ini mendung, dan berdasarkan pemantauan di lapangan, tidak ditemukan adanya titik api maupun titik asap,” ungkapnya.
Ia berharap kegiatan pendampingan dan patroli yang rutin dilakukan dapat meningkatkan kesadaran warga untuk tidak melakukan pembakaran lahan sembarangan.
“Kami akan terus mengimbau warga agar memilih cara yang lebih ramah lingkungan dalam membuka lahan pertanian,” tegasnya.
Dengan komitmen dan kehadiran langsung Babinsa di lapangan, diharapkan wilayah Kelurahan STDI tetap aman dari ancaman Karhutla serta pertanian masyarakat dapat terus berkembang secara berkelanjutan.***
0 Komentar