DUMAI - Untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) serta mendorong ketahanan pangan di wilayah binaan, Babinsa Kelurahan Bukit Batrem, Sertu Nono Supriadi, melaksanakan patroli, sosialisasi, dan pendampingan karya nyata bersama warga pada Jumat, 20 Juni 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Jalan Pendowo dan Jalan Imam Munandar, Kelurahan Bukit Batrem, Kecamatan Dumai Timur.
"Pendampingan ini merupakan upaya kami dalam memberdayakan masyarakat untuk memanfaatkan lahan tidur agar tidak menjadi sumber Karhutla, sekaligus meningkatkan ketahanan pangan melalui penanaman tanaman sawi," ujar Sertu Nono Supriadi di sela kegiatan.
Ia menambahkan, selama ini masih banyak warga yang belum memahami cara mengolah lahan secara benar.
“Kita bantu masyarakat agar tidak lagi membuka lahan dengan cara membakar. Kami dorong penggunaan metode pertanian yang lebih ramah lingkungan dan produktif,” tegasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Babinsa dan warga juga melakukan patroli menyisir titik-titik rawan kebakaran.
“Kami menyisir area-area yang berpotensi terbakar. Ini sebagai deteksi dini agar Karhutla bisa dicegah sejak awal,” ungkap Sertu Nono.
Selain patroli, sosialisasi juga menjadi bagian penting dalam kegiatan ini.
“Kami mengajak masyarakat untuk menjaga kelestarian alam. Jangan membuka lahan dengan membakar. Ini penting untuk mencegah kerusakan lingkungan,” imbuhnya.
Sertu Nono juga menekankan bahwa keterlibatan aktif warga sangat diperlukan dalam menjaga lingkungan.
“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Peran serta masyarakat dalam membuka lahan secara bijak sangat menentukan keberhasilan upaya pencegahan Karhutla,” katanya.
Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan berjalan dengan lancar dan tidak ditemukan adanya titik api maupun asap di lokasi.
Melalui kegiatan seperti ini, Sertu Nono berharap kesadaran masyarakat terus meningkat.
“Harapan kami, masyarakat semakin sadar bahwa menjaga lingkungan bukan hanya tugas aparat, tetapi tanggung jawab bersama demi keberlangsungan hidup yang lebih baik,” pungkasnya.***
0 Komentar