Klinik Tunas Muda Medika


 

Sambangi Ternak Warga, Babinsa Tanjung Penyebal Diskusi Terkait Bahaya PMK


DUMAI - Babinsa Kelurahan Tanjung Penyembal, Koramil 03/SS, Serda Erwan, melaksanakan kegiatan pendampingan, pemantauan, dan sosialisasi terkait pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kepada pemilik ternak sapi di Jalan Melati RT 08, Kelurahan Tanjung Penyembal, Kecamatan Sungai Sembilan, pada Jumat (18/4/2025).


“Kegiatan ini kami lakukan sebagai upaya antisipasi penyebaran PMK di wilayah binaan. Sosialisasi ini penting agar peternak lebih waspada dan tahu langkah-langkah penanganannya,” ujar Serda Erwan saat mendampingi pemeriksaan hewan ternak milik warga bernama Sutres.


Menurut Serda Erwan, penyebaran PMK bisa dicegah apabila para peternak memahami gejala, cara penularan, serta pola perawatan hewan yang benar. 


“Kami tekankan pentingnya menjaga kebersihan kandang, pemberian pakan yang sehat, serta segera melapor jika ada tanda-tanda klinis seperti luka di mulut atau kaki ternak,” jelasnya.


Ia juga menyampaikan bahwa pemeriksaan yang dilakukan pada sapi milik Sutres menunjukkan kondisi yang baik. 


“Alhamdulillah, sapi-sapi yang kami pantau hari ini dalam kondisi sehat dan tidak ditemukan gejala PMK,” kata Serda Erwan dengan nada lega.


Sosialisasi ini, lanjutnya, merupakan bagian dari strategi masif untuk menekan kemungkinan penyebaran penyakit hewan yang bisa berdampak pada ekonomi peternak. 


“Ini bukan hanya tentang kesehatan hewan, tapi juga tentang ketahanan pangan dan ekonomi masyarakat,” tegasnya.


Babinsa juga berharap kesadaran masyarakat, khususnya peternak, semakin meningkat dengan adanya kegiatan ini. 


“Saya berharap warga lebih aktif menjaga hewannya dan tidak ragu melaporkan bila ada kelainan, karena pencegahan lebih baik daripada penanganan saat wabah sudah menyebar,” ujarnya.


Menutup keterangannya, Serda Erwan menyampaikan bahwa kegiatan berjalan aman dan lancar. 


“Kami akan terus lakukan kegiatan seperti ini secara berkala, demi menjaga wilayah kita dari ancaman penyakit hewan yang bisa merugikan peternak,” pungkasnya.***

Posting Komentar

0 Komentar