DUMAI - Sebagai upaya mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Babinsa Kelurahan Tanjung Palas Koramil 01/Dumai, Sertu Samsuddin Siregar, melaksanakan patroli Karhutla serta pendampingan karya nyata berupa penanaman cabai rawit.
Kegiatan ini berlangsung di kebun Mariam yang berlokasi di Jalan Batu Bintang Ujung, RT 04, Kelurahan Tanjung Palas, Kecamatan Dumai Timur, pada Minggu (23/3/2025).
Sertu Samsuddin Siregar menyampaikan bahwa kegiatan pendampingan ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam mengembangkan sektor pertanian dengan cara yang aman dan ramah lingkungan.
"Kami mendampingi para petani agar mereka dapat mengelola lahan dengan metode yang tepat, tanpa harus membakar lahan yang bisa menyebabkan kebakaran," ujarnya.
Selain mendampingi petani, Babinsa juga melaksanakan sosialisasi pencegahan Karhutla kepada masyarakat, khususnya para pembuka lahan. Ia menekankan bahwa pembukaan lahan dengan cara dibakar tidak hanya berbahaya, tetapi juga melanggar hukum.
"Kami mengingatkan kepada masyarakat bahwa membuka lahan dengan cara membakar sangat berisiko dan bisa dikenakan sanksi hukum sesuai peraturan yang berlaku," tegasnya.
Dalam sosialisasi yang dilakukan kepada Baktiar di Jalan Dumai Motor, RT 04, Kelurahan Tanjung Palas, Kecamatan Dumai Barat, Babinsa menjelaskan dampak negatif dari kebakaran lahan, termasuk kerugian lingkungan dan ancaman bagi kesehatan masyarakat.
"Asap dari kebakaran lahan dapat mengganggu kesehatan dan aktivitas warga. Oleh karena itu, kita harus bersama-sama mencegahnya," katanya.
Sertu Samsuddin Siregar juga menegaskan bahwa aparat akan menindak tegas pelaku pembakaran lahan yang kedapatan melanggar aturan.
"Apabila ada yang ketahuan atau tertangkap membuka lahan dengan cara membakar, maka akan dikenakan sanksi hukum. Ini untuk memberikan efek jera dan menjaga lingkungan tetap aman," jelasnya.
Selain itu, ia mengajak masyarakat untuk mencari alternatif lain dalam membuka lahan pertanian tanpa membakar. Menurutnya, ada banyak metode yang lebih ramah lingkungan dan tetap efektif dalam mengolah lahan.
"Kami siap memberikan pendampingan kepada petani agar mereka bisa menggunakan cara-cara yang lebih aman dan berkelanjutan," tambahnya.
Kegiatan patroli Karhutla dan pendampingan karya nyata ini berlangsung dengan aman dan lancar. Sertu Samsuddin Siregar berharap upaya yang dilakukan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan dan mencegah kebakaran hutan serta lahan.
"Kami berharap melalui sosialisasi ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan dan tidak lagi membuka lahan dengan cara yang berbahaya," tutupnya.***
0 Komentar